Kemenhan Teliti Potensi Penyebaran Paham Radikal di Gorontalo

Kemenhan Teliti Potensi Penyebaran Paham Radikal di Gorontalo - GenPI.co
Sejumlah kampus di Gorontalo akan diteliti Tim Balitbang Kementrian Pertahanan terkait paham radikalism. Foto: Rosyid Azhar

GenPI.co  – Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementrian Pertahanan melakukan penelitian terkait dengan literasi mahasiswa cegah terorisme di Gorontalo. Penelitian ini akan melibatkan sejumlah mahasiaswa di 4 perguruan tinggi yang ada di Provinsi Gorontalo. 

Tim Balitbang yang dipimpin Nina Rusnilawati dan Gerald Theodorus Toruan menyampaikan rencana riset ini kepada Wakil Gubernur, Idris Rahim, Selasa (2/7/2019).

“Kami ingin mengecek apakah Gorontalo sebagai salah satu daerah yang berpotensi penyebaran paham radikal melalui pendekatan pada mahasiswa,” kata Gerald Theodorus Toruan.

Peneilitan nanti akan menyasar sejumlah perguruan tinggi dan negeri dan swasta. Selain itu juga melibatkan Kantor Kesbangpol provinsi, kabupaten dan kota, Korem 133 Nani Wartabone dan Kodim 1304 Kota Gorontalo.

BACA JUGA: Gorontalo Kirim 25 Peserta Di Jambore Pasraman V Di Denpasar Bali

“Rencananya kami sampai Kamis. Ada 2 universitas yang akan kami wawancara, dan 4 universitas untuk disebar kuisioner yaitu UNG, UG, Universitas Ichsan dan Politeknik Gorontalo,” tutur Gerald Theodorus Toruan.

Sementara itu, Wakil Gubernur Idris Rahim menyambut baik rencana penelitian tersebut. Idris menilai selama ini kerukunan dan toleransi beragama di Gorontalo terawat dengan baik. Hal itu tidak terlepas dari peran tokoh agama, tokoh masyarakat, TNI dan Polri.

“Meski kerukunan terjaga namun tidak berarti potensi paham radikal dan terorisme tidak ada. Sekarang dunia semakin canggih, orang bisa terpapar paham radikal dengan menonton video di youtube atau media sosial lain,” jelas Idris.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya