GenPI.co - Hari Guru Nasional sendiri ditetapkan sejak tahun 1994 bertepatan dengan hari lahir PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia). Sejak saat itu, setiap tanggal 25 November pun menjadi peringatan yang besar bagi seluruh insan pengajar di Indonesia.
PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) bersama dengan AIA dan Putera Sampoerna Foundation mencermati kondisi tersebut dengan memberikan apresiasi bagi pahlawan pendidikan ini melalui webinar literasi keuangan pada Kamis (25/11).
“Sebagai insan perbankan nasional, telah menjadi kewajiban dan komitmen dari BCA untuk hadir memberikan edukasi literasi keuangan. Kita semua tahu bahwa guru merupakan ujung tombak yang menjadi jembatan antara pelajar dengan pendidikan di sekolah,” ujar EVP CSR BCA Inge Setiawati dalam keterangan resminya.
BACA JUGA: Cerdaskan Bangsa, Daihatsu Sharing Teknologi ke Guru SMK
Pada kegiatan webinar ini, Putera Sampoerna Foundation menjadi jembatan yang menghubungkan kegiatan dengan 25 ribu guru yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia.
Materi yang dibawakan oleh Prita Ghozie selaku financial planner pun menarik karena berbeda dengan apa yang biasa disampaikan dalam pengajaran di sekolah.
BACA JUGA: Cara Ganti Kartu ATM BCA ke Chip Gampang, Buruan
Ada pun beberapa topik serius namun tetap ringan yang dibawakan antara lain memahami keuangan yang sehat, pentingnya pencatatan keuangan, mengelola anggaran rumah tangga dan pengelolaan simpanan, investasi dan proteksi.
“Di AIA, kami berkomitmen untuk terus meningkatkan literasi keuangan masyarakat, terutama literasi tentang asuransi jiwa. Kami melihat pentingnya peran guru dalam mendorong pemahaman masyarakat akan pentingnya proteksi terutama dalam situasi pemulihan pandemi seperti saat ini,” papar Phung Magdalena, Direktur Distribusi Kemitraan, PT AIA FINANCIAL.
BACA JUGA: Bursa Saham 10 November 2021: BBCA dan AKRA Direkomendasi
Edukasi literasi keuangan yang diadakan BCA ini juga merupakan bentuk dukungan terhadap program pemerintah dan OJK untuk meningkatkan indeks literasi keuangan Indonesia yang masih rendah.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News