Sekdaprov Kepri Minta Masyarakat Tidak Terjerumus Paham Terorisme

GenPI.co - Empat terduga teroris di Batam, Kepulauan Riau (Kepri) diamankan Densus 88 Anti Teror, di 4 lokasi yang berbeda, Kamis (16/12) lalu.

Menanggapi itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kepri, Lamidi, meminta agar masyarakat tidak terjerumus paham radikalisme dan terorisme.

“Masyarakat dan khususnya harus paham tentang radikalisme dan terorisme. Agar tidak terjerumus,” katanya kepada GenPi.co Kepri, pada kegiatan Forum Koordinasi Pencegahan Teroris (FKPT) Kepri di hotel Said Batam Center, Rabu (22/12).

BACA JUGA:  Polda Kepri: Penangkapan Terduga Teroris Tidak Terkait Natal 2021

Dia mengungkapkan, ketidakstabilan ekonomi dan emosi masyarakat kerap dimanfaatkan oleh pihak tertentu untuk dicekoki idiologi radikalisme. Untuk itu masyarakat diminta lebih berhati-hati.

“Radikalisme dan bertentangan dengan 4 konsensus berbangsa dan bernegara. Yaitu pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bineka Tungal Ika,” kata dia.

BACA JUGA:  Terduga Teroris di Batam Bertugas Menyebarkan Celengan Masjid

Untuk itu Lamidi meminta generasi muda untuk lebih bijak menggunakan media sosial, jangan sampai menyampaikan aspirasi bertentangan dengan koridor dan norma-norma yang ada.

Masyarakat juga diminta untuk segera melapor jika menemukan kegiatan-kegiatan yang menyimpang di tengah kehidupan sosial.

BACA JUGA:  Istri Syok, Tak Menyangka Suami Terduga Teroris

“Misalnya ada kegiatan aneh di luar norma dan keagamaan kita, segera lapor pihak berwenang. Masyarakat juga jangan mudah terpengaruh,” katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News