GenPI.co - Angin kencang dan hujan lebat di Kabupaten Nabire, Papua, pada pada Minggu (26/12) malam membuat sejumlah rumah rusak.
Untung saja prajurit TNI Denzipur 12/OHH yang bekerja sama dengan Polres dan Basarnas Kabupaten Nabire segera turun tangan.
Mereka melakukan evakuasi warga korban angin kencang di wilayah kabupaten setempat.
BACA JUGA: Suara Lantang Romo Benny Soal Kekerasan pada Perempuan dan Anak
"Beruntung kejadian ini tidak memakan korban jiwa, hanya menyebabkan kerugian material," Komandan Denzipur 12/OHH Mayor Czi Coko Sasongko dalam keterangan tertulis yang diterima di Nabire, Senin (27/12).
Mayor Coko Sasongko menjelaskan, jajaran personel Denzipur bersama Polres Kabupaten Nabire dan Basarnas bergotong royong-sama di lokasi terdampak.
BACA JUGA: Periset Tak Boleh Mengungkapkan Perihal Prediksi Bencana
Mereka berupaya mengevakuasi warga dan pohon yang roboh agar tidak memblokade jalan utama.
"Sampai saat ini proses evakuasi masih berjalan, karena pohon yang tumbang dan atap bangunan disebabkan angin kencang serta disertai hujan," ujarnya.
BACA JUGA: Manggarai Barat Waspada, 27-28 Desember ada Potensi Bahaya
Sementara itu Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sebagian besar wilayah di Indonesia akan mengalami cuaca berawan pada Senin (27/12).
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News