GenPI.co 
Ada fenomena langka yang menarik dan mempesona yang bisa ditemui di Dieng Culture Festival 2018. Festival ini memiliki fenomena alam nan eksotis, yakni fenomena alam Embun upas atau familiar sebagai embun beku.
Embun upas atau beku ini bisa diibaratkan sebagai ‘salju’. Namun, salju yang muncul di daerah tropis dan pada musim kemarau. Fenomena ini kerap terjadi di kawasan Dieng Plateau, Banjarnegara, Jawa Tengah, pada musim kering seperti saat ini.
Fenomena ini memang menjadi daya tarik wisatawan. Buktinya, homestay di wilayah Dieng Plateau ini kerap penuh.
“Homestay penuh wisatawan yang penasaran dengan fenomena embun upas ini. Dan, DFC-9 nanti pasti lebih eksotis dengan embun upas,” Ungkap Ketua Kelompok Sadar Wisata Dieng Pandawa Alif Faozi (1/8).
Fenomena ini pun diprediksi akan sering muncul di bulan Agustus. Sebab, bulan ini menjdi puncak musim kemarau. Deputi Bidang Pemasaran I Kemenpar I Gde Pitana mengatakan, embun upas menaikan value DFC-9.
“Pesona Dieng ini luar biasa. Nature dan culturenya bukan hanya eksotis, tapi juga unik. Pokoknya luar biasa. Yang jelas DFC-9 ini jangan sampai terlewatkan karena eventnya sudah di depan mata. Semoga saat berada di sana, wisatawan bisa merasakan sensasi embun upas ini. Dengan fenomena ini, value dari DFC-9 ini terus naik,” terang Pitana.
Eksotisme embun upas dijamin makin kental dengan beragam sajian sub event Dieng Festival Culture ke-9. Ada 16 sub-event dalam DCF-9, yang akan menghadirkan Festival Caping dan Bunga, Ragam Pertunjukan Seni Tradisional, juga Kongkow Budaya. Ada juga Festival Kembang Api, Festival Tumpeng, Kirab Budaya, Festival Lampion, hingga Pameran Produk Kreatif UKM dan Kuliner.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
