GenPI.co 
GenPI.co - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengumumkan Gunung Semeru kembali meluncurkan awan panas guguran (APG) sejak Rabu (5/1) pagi.
Pos Gunung Api Semeru Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat jarak luncur mencapai 5000 meter ke arah Besuk Kobokan dan Besuk Lengkong.
“Namun, kondisi masyarakat terpantau aman dan kondusif,” ujar Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari di Jakarta, Kamis (6/1).
BACA JUGA: Mohon Bersabar, Harga Kripto Lagi Merana
Menurut Abdul, pergerakan seismograf menunjukan amplitude maksimum 26 milimeter dengan durasi 969 detik.
Tinggi kolom abu terpantau berwarna coklat dan meluncur hingga ketinggian sekitar 1500 meter di atas puncak dengan intensitas tebal ke arah tenggara dan selatan.
BACA JUGA: Suara Lantang Bareskrim Polri Mengejutkan, Ferdinand Tersudut
“Hal ini berdampak hujan abu vulkanik tipis di wilayah Desa Kebonseket, Kecamatan Candipuro, dan Desa Penanggal, Kecamatan Pronojiwo,” ungkapnya.
Abdul mengatakan bahwa status aktivitas Gunung Semeru masih berada di Level III (Siaga) sejak 16 Desember 2021.
BACA JUGA: BNPB dan PLN Bangun Hunian bagi Warga Terdampak Erupsi Semeru
“Masyarakat diimbau untuk tak melakukan aktivitas apa pun di bagian tenggara Gunung Semeru, terutama di sepanjang Besuk Kobokan sejauh 13 kilometer dari puncak,” katanya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
