GenPI.co — Tiga kampung di Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat, masuk nominasi penilaian penghargaan nasional ISTA (Indonesia Sustainable Tourism Award) atau pengelolaan destinasi karena berhasil menerapkan prinsip pariwisata berkelanjutan.
Kepala Dinas Pariwisata Raja Ampat, Yusdi Lamatenggo di Waisai, Senin, mengatakan bahwa tiga kampung tersebut adalah Kampung Sapokren, Kampung Kofiau, dan Destinasi Kawasan Piaynemo.
Dia mengatakan, kampung Sapokren pengelolaan destinasinya menerapkan prinsip-prinsip pariwisata berkelanjutan. Kelompok tani hutan masyarakat setempat mengelola hutan kawasan konservasi dan memanfaatkan jasa lingkungan guna meningkatkan perekonomian.
Baca juga:
Raja Ampat Siapkan 3 Lokasi untuk Festival Bahari
Ini 5 Destinasi Surganya Melihat Ikan di Raja Ampat
Sedangkan kawasan Piaynemo, kata dia, pengelolaan destinasi wisata oleh pemuda dan masyarakat berjalan baik serta menerapkan prinsip-prinsip pariwisata berkelanjutan. Ia menyampaikan, Kampung Kofiau juga masuk penilaian ISTA dengan kategori budaya yakni Sasi atau kearifan lokal dalam konservasi dan pariwisata.
Raja Ampat telah mengikuti penilaian ISTA yakni di tahun 2017 dan 2018 yang diikuti Kampung Wisata Arborek dan dua kali mendapatkan juara sebagai Kampung Wisata. (ANT)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News