Wisman Terperangah dengan Keindahan Lembah Baliem

Wisman Terperangah dengan Keindahan Lembah Baliem - GenPI.co
Festival lembah Baliem 2018

Mah To baru pertama datang ke Walesi, Lembah Baliem. Wisatawan asal Malaysia ini begitu takjub saat ketia menginjakkan kaki di tempat itu. Terlebih lagi, Festival Lembah Baliem sedang digelar. Ia semakin bertah saja di lokasi perhelatan sembari menikmati atraksi yang disuguhkan.

"Saya bahkan sudah sembilan kali ke Afrika, tapi masih lebih mengesankan di Lembah Baliem. Di sini semuanya sangat otentik. Saya baru pertama ke sini dan sangat takjub dengan semuanya,” Mah To, Selasa (7/8).

Ma Toh bergabung dalam rombongan wisatawan berjumlah 13 orang. Mereka datang khusus Papua untuk melihat serunya Festival Lembah Baliem.

Atraksi nikah adat yang tampil setelah pembukaan  membetot perhatian Mah Toh. Ia dan para wisatawan lainnya langsung menyerbu venue tempat gelaran acara tersbut. Kamera-kamera pun terarah ke para penampil. Puluhan foto tercipta seketika.

“Kami suka dengan baju adat mereka yang unik dan lengkap dengan aneka asesorisnya. Cara mereka hidup juga luar biasa, terutama cara bertaninya,” terang Mah To.

Begitu juga dengan pelancong asal Swiss, Freddy Goetsch. Ia seperti merasakan jatuh cinta dengan lembah baliem dan segala sesuatu yang ada di atasnya. Ia tampak semakin enjoy ketika menonton pria-pria perkasa suku Hugula memeragakan simulasi tarian perang.

“Saya enjoy menikmati sajian budaya di sini. Saya memang sengaja datang untuk festival ini. Budaya-budaya  seperti ini yang saya sukai.  Saya benar-benar terkesan. Ini adalah kedatangan saya yang pertama di Lembah Baliem,” jelas Freddy.

Ia juga memuji aksesibilitas dan amenitas di tempat ini. Lokasi acara menurutnya mudah dijangkau. Begitu pun penginapan yang disediakan sudah memenuhi standart.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya