GenPI.co 
GenPI.co - Anggota Komisi III DPR RI, Didik Mukrianto, turut memberikan komentar terkait insiden penolakan tambang emas di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.
“Cukup memprihatinkan dan menyesalkan jatuhnya korban jiwa dalam penanganan unjuk rasa menolak tambang emas di Sulteng,” kata Didik kepada GenPI.co, Senin (14/2).
Dia juga meminta pihak kepolisian melakukan pendalaman kasus terkait kejadian tersebut.
BACA JUGA: Gubernur Kalbar Nyerah Hentikan Tambang Emas Ilegal
“Apakah ada penyimpangan SOP dalam pengamanan lapangan, apakah ada a buse of power dalam menghadapi masyarakat hingga jatuh korban?” bebernya.
Politikus Partai Demokrat itu mengatakan jika terbukti ada kesalahan prosedur, harus segera dilakukan tindakan.
BACA JUGA: Kasus Covid-19 di Halmahera Utara Dominan Klaster Tambang Emas
“Jika ada penyimpangan di lapangan, Kapolda harus segera mengambil tindakan-tindakan cepat dan tepat termasuk sanksi yang tegas dan terukur,” bebernya.
“Selain itu saya berharap kepada Kapolda untuk bisa membantu mengurai duduk persoalan yang sesungguhnya secara tuntas apa yang menjadi keberatan masyarakat, dan bukan hanya mengamankan unjuk rasanya saja,” ungkapnya.
BACA JUGA: Walhi Minta Polisi Usut Tambang Emas Ilegal 5.000 Hektar
Didik mengatakan sebaiknya pihak kepolisian melakukan tugas, fungsinya, dan berperan sebagai aparat yang mengayomi masyarakat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
