GenPI.co 
GenPI.co - Penjualan aset Sawah milik komedian Nunung di Solo Jawa Tengah bukanlah untuk keperluan rehabilitasi akibat ketergantungan. Sebab, proses rehabilitasi yang dijalani Nunung masih berjalan dengan proses admintrasi sesuai aturan negara.
Hal itu dikatakan bagus Pemadi, salah satu anak kandung Nunung. “Tidak benar hasil penjualan aset sawah untuk digunakan rehabilitasi. Penjualan aset yang di Solo itu terjadi sebelum Ibu (Nunung) terjerat kasus penggunaan narkoba pada beberapa waktu lalu,” ujar Bagus saat menggelar konferensi pers di kediaman Nunung di bilangan Tebet, Jakarta Selatan, Senin (12/8).
Bagus membenarkan adanya penjualan aset sawah tersebut. Namun itu untuk putra Nunung yang bernama Muhamad Cahyo yang saat ini sedang menjalani pendidikan perguruan tinggi di Bekasi, Jawa Barat.
“Hasil uang penjualan sawah untuk adik saya untuk menyewa apartemen dekat kampusnya, selebihnya disisihkan untuk anak asuh Ibu yang tersebar di Jakarta, Solo dan Surabaya yang totalnya mencapai 19 anak,” ujar Bagus.
Baca juga:
Berkas Perkara Narkoba Nunung Diserahkan ke Kejaksaan
Di Kalangan Mahasiswa, Transaksi Narkoba Terjadi di Kampus
Bagus membantah atas pernyataan seseorang yang menyebut bahwa sawah yang dijual guna proses rehabilitasi yang dijalankan. Tidak ada sedikitpun uang pribadinya dikeluarkan untuk rehabilitasi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
