Demo Besar-besaran 11 April, mahasiswa terbelah

Demo Besar-besaran 11 April, mahasiswa terbelah - GenPI.co
Demo Mahasiswa yang tetgabung BEM SI di Patung Kuda, Monas, Jakarta. FOTO: Chelsea/GenPI

GenPI.co - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara dituding menggembosi demo mahasiswa yang digelar besar-besaran pada Senin (11/4).

Koordinator BEM Nusantara untuk Pulau Jawa Ahmad Marzuki mengatakan pihaknya memilih jalur audiensi dengan Pemerintah sebelum memutuskan untuk berdemonstrasi.

"Tidak semua program Pemerintah harus kami tolak," kata Marzuki di Jakarta, Jumat (8/4).

Sebelumnya, Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Wiranto menemui BEM Nusantara di kantornya Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat.

BACA JUGA:  Wiranto Turun Gunung Redam Aksi Mahasiswa, Sebut Jokowi

Mahasiswa menolak penundaan Pemilu 2024 dan dan perpanjangan masa jabatan presiden hingga tiga periode.

Marzuki mengatakan, jika program Pemerintah baik untuk masyarakat, maka tidak ada alasan bagi mahasiswa untuk menolak.

BACA JUGA:  Foto Seksi Gisel Jadi Sorotan, Wah Nggak Pakai Bra

Sebaliknya, jika program Pemerintah kurang berpihak kepada masyarakat, maka mahasiswa akan menolak.

Dia juga mengatakan BEM Nusantara belum memastikan akan ikut turun aksi dengan mahasiswa lain di Istana Presiden.

BACA JUGA:  Ulama dan Kiai Bergerak, Teriak Jokowi 3 Periode

"Belum tentu (aksi) kalau dari internal kami sendiri. Jujur, mengenai isu (kenaikan) BBM ini kami juga masih dalam pengkajian. Terus, terkait minyak goreng, itu kami dari Desember angkat," kata Marzuki.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya