Airlangga: Reformasi Agraria Berkontribusi Memulihkan Ekonomi

Airlangga: Reformasi Agraria Berkontribusi Memulihkan Ekonomi - GenPI.co
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. (dok kemenko)

GenPI.co - Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan pemerintah mendorong Program Strategis Nasional Reformasi Agraria yang juga berkontribusi dalam pemulihan ekonomi nasional.

Program tersebut berkontribusi melalui penataan aset dengan redistribusi Tanah Objek Reforma Agraria (TORA) sebagai modal usaha produktif.

Berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 86 Tahun 2018 tentang Reforma Agraria, Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) dibentuk sebagai wadah koordinasi lintas sektor untuk mendukung percepatan pelaksanaan Program Strategis Nasional Reforma Agraria.

BACA JUGA:  Ada Ganjar Pranowo, Mendadak Adian Napitupulu Langsung Cabut

“Saya mengapresiasi GTRA yang telah bekerja keras untuk melaksanakan Program Reforma Agraria guna mengurangi ketimpangan penguasaan dan pemilikan lahan," ujar Airlngga di Jakarta, Kamis (9/6).

Airlangga selaku Ketua Tim Reforma Agraria Nasional menyampaikan bahwa sesuai amanat Undang-Undang Cipta Kerja, Pemerintah menyusun Peta Indikatif Tumpang Tindih Izin Pemanfaatan Ruang (PITTI) untuk menyelesaikan ketidaksesuaian izin usaha dan hak atas tanah.

BACA JUGA:  Paspamres Bikin Ulah, Jenderal Andika Perkasa Buka Suara

“Kami harapkan dukungan dan kerjasama semua pihak, khususnya Pemerintah Provinsi, Pemda/Pemkot agar kita dapat menyukseskan pelaksanaan Reforma Agraria demi kesejahteraan masyarakat,” kata Airlangga.

Menko Airlangga juga menyampaikan bahwa dalam upaya akselerasi pemulihan ekonomi, Pemerintah terus melanjutkan Program PEN di tahun 2022 dengan alokasi anggaran Rp 451,64 triliun.

BACA JUGA:  Airlangga Sebut Capres KIB Sudah Ada, Ini Dia Ciri-cirinya

Dengan tiga pilar yakni kesehatan, perlindungan masyarakat, dan penguatan pemulihan ekonomi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya