KLHK: RI Punya Peran Penting dalam Forum Diplomasi Lingkungan

KLHK: RI Punya Peran Penting dalam Forum Diplomasi Lingkungan - GenPI.co
KLHK: RI Punya Peran Penting dalam Forum Diplomasi Lingkungan - Dirjen PPKL Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Sigit Reliantoro. Foto: Theresia Agatha/GenPI.co

GenPI.co - Dirjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Sigit Reliantoro menjelaskan peran penting Indonesia dalam berbagai forum diplomasi lingkungan global.

Menurutnya, Indonesia telah memperoleh berbagai capaian, termasuk penurunan angka deforestasi dan berbagai kebijakan untuk mendorong penurunan emisi gas rumah kaca.

"Kami diundang secara spesifik di forum G7, artinya peran Indonesia makin penting di forum-forum diplomasi lingkungan," kata Sigit dalam acara jumpa pers di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (13/6).

BACA JUGA:  KLHK Bakal Kembangkan Potensi Wisata di Sungai Ciliwung

Sigit mengatakan cikal bakal KLHK di bidang lingkungan hidup dimulai sejak 1970-an usai berdirinya Konferensi Stockholm, yang merupakan konferensi pertama PBB terkait lingkungan hidup pada 1972.

Sejak saat itu, Indonesia mengikuti berbagai konvensi global terkait lingkungan hidup, termasuk mengesahkan Perjanjian Paris lewat Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2016.

BACA JUGA:  Sambut Hari Lingkungan Hidup Sedunia, KLHK Lakukan Strategi Ini

Dalam jumpa pers membahas dari Konferensi Stockholm 50 dan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2022 itu, Sigit menuturkan Indonesia sudah melakukan berbagai langkah menghadapi berbagai isu lingkungan hidup.

Sebut saja seperti kebakaran hutan dan lahan, pengelolaan sampah dan limbah, pencemaran lingkungan, serta penanganan perubahan iklim.

Selain itu, diplomasi lingkungan Indonesia juga giat dilakukan dan telah membuahkan hasil, mengingat Indonesia memiliki berbagai faktor penting untuk menangani perubahan iklim seperti, gambut, mangrove, hutan, dan keanekaragaman hayati.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya