GenPI.co 
Akan tetapi, Megawati mengatakan keluarga korban itu tidak berani bersuara kepada awak media lantaran berstatus sebagai yatim piatu dan hanya tinggal bersama tantenya.
Megawati menyebut setiap hari korban itu mengeluh kesakitan di bagian organ tubuhnya.
Merasa prihatin, dia pun berencana menjemput santriwati asal Bandung itu dalam waktu dekat.
BACA JUGA: Kasus Meme Stupa Candi Borobudur, Roy Suryo Menyalahkan Buzzer
"Saya panggil. Insyaallah nanti saya akan jemput dalam minggu ini. Saya akan jemput (korban di Bandung, red)," jelasnya.
Hingga saat ini, baru ada 11 santriwati yang diketahui menjadi korban pelecehan.
BACA JUGA: Sri Mulyani Bawa Kabar Baik, Gaji ke-13 PNS Cair, Cek Rekening
Megawati menduga masih ada korban lainnya yang mengalami hal serupa, tetapi tidak berani untuk bicara.
Meski begitu, dia belum memiliki bukti fisik dalam perkara ini. Tetapi, sudah merekam semua pengakuan dari para korbannya.
BACA JUGA: Menko Airlangga Dorong Mahasiswa Menjadi Wirausaha Sukses
"Beberapa korban bilang sakit buang air kecil dan beberapa bilang masih bengkak anunya," tandasnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
