
"Kenapa baru ditutup ketika ada momentum promosi itu? Seharusnya hal tersebut masuk ke koridor hukum jika memang persoalan penistaan agama," jelasnya.
Oleh sebab itu, hal tersebut terkesan seperti ingin menarik simpati pendukung.
"Intinya adalah basis elektoral militansi Anies Itu, suka atau tidak adalah kelompok Islam. Khususunya pada isu penistaan agama dan penutupan tempat kemaksiatan," tutur Adib.(*)
BACA JUGA: Holywings Naikkan Elektabilitas Anies, Refly Harun Bongkar Ini
Video viral hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News