Dugaan Penyelewengan Dana Umat, Presiden ACT Minta Maaf

Dugaan Penyelewengan Dana Umat, Presiden ACT Minta Maaf - GenPI.co
Presiden ACT Ibnu Khajar menggelar jumpa pers atas pemberitaan soal dugaan penyelewengan dana umat. FOTO: Chelsea Venda/GenPI.co

GenPI.co - Presiden Aksi Cepat Tanggap (ACT) Ibnu Khajar akhirnya buka suara setelah heboh dugaan penyelewengan dana umat.

"Permintaan maaf yang sebesar-besarnya kepada masyarakat yang mungkin kurang nyaman terhadap pemberitaan yang terjadi saat ini," ujar Ibnu Khajar di kantor ACT, Jakarta Selatan, Senin (4/7).

Sebelum menjelaskan soal isu-isu panas, Ibnu menerangkan tentang kelembagaan ACT.

BACA JUGA:  Anwar Abbas Terkejut Mendengar Gaji Petinggi ACT, Hedonis!

Dia mengatakan ACT merupakan lembaga kemanusiaan.

Dengan demikian, kata Ibnu, ACT terdaftar di Kementerian Sosial.

BACA JUGA:  Dewi Perssik Siap Melayani 10 Pria, Hmmm

Ibnu menegaskan ACT bukan seperti lembaga amil zakat.

Menurutnya, tidak apple to apple jika masyarakat membandingkan ACT, dengan lembaga amil zakat lainnya.

BACA JUGA:  Jokowi Sudah Mengantongi Pengganti Tjahjo Kumolo, Harap Bersabar

"ACT adalah NGO yang sudah berkiprah di 47 lebih negara. Kami memiliki entitas sumber daya mewakili bangsa ini mendistribusikan bantuan ke banyak negara," jelasnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya