Heboh Gaji Presiden ACT Rp250 Juta, Ibnu Khajar: Cuma Sebulan

Heboh Gaji Presiden ACT Rp250 Juta, Ibnu Khajar: Cuma Sebulan - GenPI.co
Heboh Gaji Presiden ACT Rp250 Juta, Ibnu Khajar: Cuma Sebulan. Foto: Chelsea Venda/GenPI.co

GenPI.co - Presiden Aksi Cepat Tanggap (ACT) Ibnu Khajar membenarkan gaji fantastis petinggi lembaganya yang beredar, termasuk jabatan presiden ACT yang mencapai Rp 250 juta.

Meski tak semua benar, dia mengatakan beberapa angka yang beredar merupakan rencana ACT yang niatnya diterapkan pada 2021.

"Itu belum dijalankan. Kalau enggak salah, cuma satu bulan dijalankan," ujar Ibnu Khajar di kantor ACT, Jakarta Selatan, Senin (4/7).

BACA JUGA:  Penyelewengan Dana Umat ACT, Bareskrim Turun Tangan

Setelah itu, kata Ibnu, kondisi ekonomi tak kunjung baik pada tahun kedua pandemi.

Kondisi filantropi pun, tambahnya, belum bertumbuh signifikan.

BACA JUGA:  Dugaan Penyelewengan Dana Umat, Presiden ACT Minta Maaf

"September 2021 kondisi filantropi menurun secara signifikan sehingga kami meminta seluruh karyawan berlapang dada mengurangi gaji," kata dia.

Soal gaji Rp250 juta, Ibnu mengatakan dirinya selaku pengganti presiden ACT sebelumnya tidak mendapat gaji sebesar yang diberitakan.

BACA JUGA:  Riza Patria Pastikan Bakal Evaluasi Kerja Sama dengan ACT

Dia menyebut gaji yang diterimanya tidak lebih dari Rp 100 juta. Namun, Ibnu tidak menyebutkan angka pastinya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya