Sering Dikira Maling, Fotografer Lepas di Monas Sulit Dapat Uang

Sering Dikira Maling, Fotografer Lepas di Monas Sulit Dapat Uang - GenPI.co
Sering Dikira Maling, Fotografer Lepas di Monas Sulit Dapat Uang. Foto: Panji/GenPI.co

GenPI.co - Fotografer lepas di Monumen Nasional (Monas) Saerudin Ahmad mengaku kesulitan bekerja lantaran sering dikira pencuri oleh petugas keamanan.

Menurut Saerudin, para fotografer di Monas seringkali dikhawatirkan melakukan tindakan kriminal, seperti pencurian.

Saerudi mengaku kerap diusir secara paksa keluar dari kawasan Monas dengan alasan menghindari tindakan pencurian, padahal dia sama sekali tak melakukannya.

BACA JUGA:  Kawasan Monas Kembali Dibuka, Riza Patria Beri Pesan Penting

“Kami enggak melakukan hal itu. Buktinya, 2,5 tahun lalu aman-aman saja,” ujar Saerudin kepada GenPI.co, Minggu (10/7).

Dirinya juga mengaku selalu kooperatif saat bekerja sebagai fotografer di Monas. Dia bahkan dulu sempat menggunakan rompi sebagai penanda juru foto.

BACA JUGA:  Maaf, Pemotretan Pembalap Formula E di Monas Bukan Untuk Umum

“Kami di sini sering diusir petugas karena dikhawatirkan ada pencurian. Hal itu tidak benar,” ucapnya.

Saerudin mengaku dirinya bahkan sempat membantu orang yang kemalingan di Monas.

BACA JUGA:  Heboh, Monas Dijual Murah, Nih Dia Pemiliknya

“Saya pernah kejar maling. Jadi, sebenarnya kami justru yang sering membantu petugas di sini,” tuturnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya