Di Sydney, Menteri Arifin Tasrif Bahas Teknologi Energi Bersih

Di Sydney, Menteri Arifin Tasrif Bahas Teknologi Energi Bersih - GenPI.co
pada bilateral meeting di sela-sela acara Sydney Energy Forum (SEF), Senin (11/7) waktu setempat. Foto: Kementerian ESDM

GenPI.co - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif menjelaskan akses ke teknologi dan pembiayaan yang terjangkau harus dijajaki secara masif.

"Kita harus menempatkan teknologi sebagai prioritas untuk mengatasi tantangan dekarbonisasi, seperti PV surya, produksi baterai, dan hidrogen," kata Arifin pada bilateral meeting di sela-sela acara Sydney Energy Forum (SEF), Senin (11/7) waktu setempat,

Dalam kesempatan itu, Arifin mengungkapkan rencana pengembangan teknologi energi bersih saat berjumpa dengan Menteri Perubahan Iklim dan Energi Australia Chris Bowen MP.

BACA JUGA:  Menteri ESDM Kampanyekan Energi Bersih di Labuan Bajo

Arifin mengakui komitmen mewujudkan Net Zero Emission pada 2060 disertai keragaman sumber energi baru dan terbarukan (EBT) di Indonesia memerlukan dukungan pengembangan teknologi.

"Indonesia berharap Australia dapat mendukung hal ini dengan mendukung konsensus yang akan disusun bersama (dalam forum G20)," jelasnya.

BACA JUGA:  Dorong Transisi Energi, Kementerian ESDM Dorong Peran Gas Bumi

Sebagai negara Indo-Pasifik, Indonesia menyadari rantai pasokan energi yang aman dan tangguh akan sangat penting dalam mencapai transisi energi.

Airfin pun menyinggung peran semua negara di kawasan Indo Pasifik dalam memperkuat pasokan energi di masing-masing negara.

BACA JUGA:  Anwar Abbas Minta Kementerian ESDM Waspada Kelangkaan Elpiji 3 Kg

"Kita harus membuat rantai pasokan energi lebih beragam dan kompetitif," tambah Arifin.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya