Cahyo pun meminta penjelasan kepada teller bank. Menurut Cahyo, ada kesalahan sistem yang membuat saldo rekeningnya melonjak gila-gilaan.
"Tiba-tiba teller langsung mencoret buku tabungan saya dengan nominal Rp 14,8 triliun yang tercetak itu dengan alasan komputer sedang eror," kata Cahyo. (mcr28/jpnn)
Jangan lewatkan video populer ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News