Komnas HAM Minta Jokowi Tuntaskan Kasus Kekerasan di Papua

Komnas HAM Minta Jokowi Tuntaskan Kasus Kekerasan di Papua - GenPI.co
Presiden Jokowi beri pesan khusus ke Gubernur Papua Lukas Enembe. FOTO: Antara

GenPI.co - Wakil Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) bidang eksternal Amiruddin al-Rahab menyoroti soal masalah HAM di pemerintahan Presiden Jokowi.

Menurutnya, salah satu pekerjaan rumah terbesar kabinet Jokowi dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin, yakni membenahi konflik di Papua.

Oleh sebab itu, dirinya memberikan catatan penting soal pembenahan yang harus dilakukan kepala negara.

BACA JUGA:  Kasus Gagal Ginjal Berbuntut Panjang di Indonesia, Komnas HAM Nyatakan Tegas

“Peristiwa Kekerasan masih mewarnai Papua,” ujar Amir kepada GenPI.co, Mingu (30/10).

Dirinya berpendapat Papua masih saja mengalami banyak kasus kekerasan meskipun Jokowi belasan kali mengunjungi tanah tersebut. 

BACA JUGA:  FIFA Disurati Komnas HAM Soal Tragedi Kanjuruhan, Ini Alasannya

“Kekerasan dilakukan oleh aparat negara dan kelompok bersenjata,” tuturnya.

Selain itu, dia juga mengatakan bahwa isu pengungsian dari beberapa kampung karena ketakutan mencuat kembali di Papua.

BACA JUGA:  Komnas HAM Minta Keterangan FIFA Terkait Tragedi Kanjuruhan

“Mencuat aksi kekerasan oleh kelompok bersenjata terjadi seperti di Maybrat, Nduga, Kiwirok, dan Teluk Bintuni,” kata dia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya