Bea Cukai Denpasar Daur Ulang Limbah Botol Sitaan Jadi Produk Ramah Lingkungan

Bea Cukai Denpasar Daur Ulang Limbah Botol Sitaan Jadi Produk Ramah Lingkungan - GenPI.co
Bea Cukai Denpasar Daur Ulang Limbah Botol Sitaan Jadi Produk Ramah Lingkungan. Foto: Humas Bea Cukai Bali

GenPI.co - Kantor Bea Cukai Denpasar menyerahkan limbah pecahan botol kaca hasil pemusnahan kepada Diageo dan Kopernik yang akan diolah menjadi produk lain yang bermanfaat.

Sebelumnya, Kantor Bea Cukai Denpasar telah memusnahkan ribuan botol Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA) ilegal hasil penindakan berbagai lokasi di Bali.

Kepala Kantor Bea Cukai (BC) Denpasar Puguh Wijayanto mengatakan bahwa penyerahan limbah ini merupakan wujud komitmen ramah lingkungan serta dukungan terhadap UMKM.

BACA JUGA:  UNIQLO Hadirkan Koleksi Jaket Berbahan Daur Ulang Plastik, Kece!

“Kami ingin senantiasa aktif berpartisipasi mengurangi limbah hasil pemusnahan dan mencari berbagai kemungkinan agar limbah pecahan kaca ini dapat dikelola menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Puguh dalam keterangan resminya, Rabu (28/12).

Pendekatan yang dilakukan Diageo bersama mitranya Kopernik dalam pendaurulangan botol minuman adalah salah satu kegiatan yang tepat sasaran.

BACA JUGA:  Brilian! Mahasiswi Indonesia Ciptakan Aplikasi Daur Ulang Sampah Makanan 

“Untuk itu kami serahkan limbah berupa pecahan botol kaca hasil pemusnahan kepada Diageo dan Kopernik untuk diolah dengan tetap mengedepankan nilai-nilai integritas dan akuntabilitas,” imbuhnya.

Dalam beberapa tahun terakhir Diageo Indonesia (PT Langgeng Kreasi Jayaprima) bekerjasama dengan komunitas berbasis lingkungan di Bali yakni Kopernik dalam pendauran ulang dan menjalin kemitraan dengan para outlet untuk pengumpulan botol kaca yang sudah tidak terpakai.

BACA JUGA:  Punya Kosmetik Bekas? Yuk Daur Ulang Jadi Benda Multiguna

Terbukti, sepanjang tahun 2022 Diageo Indonesia dan Kopernik telah mengumpulkan lebih dari 10,000 botol kaca dengan berat lebih dari lima ton dari berbagai mitra di Bali yang kemudian dihancurkan dan didaur ulang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya