Polda Kalsel Jelaskan Soal Pengendara Dorong Motor Meninggal di Banjarbaru

GenPI.co - Polda Kalsel memberikan penjelasan mengenai peristiwa pengendara yang dorong motor meninggal saat penindakan balap liar di Kabupaten Banjarbaru.

Kapolres Banjarbaru AKBP Dody Harza Kusumah mengatakan penindakan balap liar hingga ada satu orang tewas tersebut dilakukan di Jalan Trikora perkantoran Sekda Kalsel.

Dia memastikan tidak ada kekerasan dalam penindakan itu. Pengendara yang tewas inisial MMA (24) asal Banjarmasin dari hasil visum pun tak ditemukan ada kekerasan.

BACA JUGA:  Wadahi Pembalap Liar, Fadil Imran Bangun Street Race di Meikarta

“Hasil visum dokter, tidak ada tanda kekerasan pada tubuh almarhum,” katanya dikutip dari Antara, Kamis (16/3).

Polisi dalam penindakan itu mengamankan 246 unit sepeda motor yang mayoritas pelakunya anak muda pada Jumat (10/3) lalu.

BACA JUGA:  Jalan Asia Afrika untuk Balap Liar, Polda Metro Jaya Ciduk Pelaku

Petugas tidak bisa mengangkut seluruh motor ke truk karena sepeda motor yang diamankan cukup banyak.

Sebagian pelaku pun mendorong motornya, termasuk MMA untuk menunggu giliran diangkut untuk dibawa ke Mapolres Banjarbaru.

BACA JUGA:  1.500 Motor Balap Liar Ditahan 3 Bulan, Kata Kapolda Nana Sudjana

Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa’i menambahkan dalam penertiban yang dilakukan itu juga telah sesuai prosedur.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News