Kamar 308, Saksi Pernikahan Presiden Soekarno dan Nyi Roro Kidul

Kamar 308, Saksi Pernikahan Presiden Soekarno dan Nyi Roro Kidul - GenPI.co
Ilustrasi Istana Gaib Nyi Roro Kidul (Foto: Famous.id)

 Pada 1960 dibangun Istana Presiden Republik Indonesia di kawasan itu. Persis di bibir Pantai Citepus. Namanya Pesanggrahan Tenjo Resmi.

Tak jauh dari situ, dibangun pula Samudera Beach Hotel dengan anggaran Rp 660 miliar dari dana perampasan perang Jepang.

Hotel ini pun akhirnya melahirkan segudang cerita yang bertalian dengan Ratu Pantai Selatan, di mana dianggap sebagai Gerbang Kerajaan Sang Ratu dan tempat pertemuan antara Bung Karno dengan Nyi Roro Kidul di kamar 308.

Pernikahan antara Bung Karno dan Nyi Roro Kidul juga tertulis dalam buku Dunia Batin 2 Macan Asia: Pengalaman-Pengalaman Spiritual Bung Karno dan Pak Harto (2014).

Di buku tersebut diceritakan bahwa kawin disimbolkan sebagai upaya Bung Karno memperkuat bangsa Indonesia dari segi Maritim atau laut sebagaimana pada zaman Kerajaan Majapahit dulu.

Ia ingin kembali mengulang kebesaran Nusantara masa lalu dengan mencoba mengadopsi sistem Kemaritiman Majapahit yaitu dengan kawin atau menikahi lautan.

Artinya manusia Indonesia mesti menyadari bahwa mereka hidup di negara maritim yang besar sehingga harus berkolaborasi dengan laut bila ingin jaya.(GenPI.co)

Simak video berikut ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya