GenPI.co - Air Asia Indonesia memastikan penerbangan berjalan dengan baik seiring dengan berangsur normalnya gangguan teknologi informasi (TI) di seluruh dunia.
Presiden Direktur PT Indonesia AirAsia Veranita Yosephine mengatakan proses pemulihan TI ini memakan waktu sedikit lebih lama dari yang diperkirakan.
"Seluruh sistem TI Indonesia AirAsia sudah berangsur kembali normal, namun masih dalam tahap recovery sehingga sementara ini proses check-in masih dilakukan secara manual di seluruh bandara hingga seluruh sistem benar-benar pulih kembali dan stabil," kata dia, Sabtu (20/7).
BACA JUGA: Terganggu Abu Vulkanik Gunung Ruang, Air Asia Batalkan Penerbangan ke Kinabalu
Vera menjelaskan pihaknya memastikan semua penumpang dapat melakukan penerbangan dengan nyaman dan aman.
"Dapat dipastikan bahwa saat ini situasinya sudah membaik dan kami mulai kembali beroperasi dengan normal secara bertahap," papar Vera.
BACA JUGA: Buruan Pesan! Mudik Lebaran, Air Asia Sediakan 350.000 Kursi
Vera menyebut menempatkan sejumlah staf darat serta petugas keamanan untuk membantu mengatasi situasi, memastikan keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan para penumpang serta kru.
Di sisi lain, dia meminta penumpang dapat tiba di bandara setidaknya 3 jam sebelum waktu keberangkatan untuk menghindari antrean panjang selama proses check in manual.
BACA JUGA: Air Asia Luncurkan Seragam APD Buat Awak Kabinnya
Sebagai informasi, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Ditjen Hubud) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengetahui adanya gangguan sistem TI global di sejumlah bandara di luar negeri.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News