Sehingga, hal tersebut tentunya berdampak pada target kepatuhan rumah sakit dalam antrean online pada sistem BPJS Kesehatan.
Fifi Maghfirah selaku Direktur Utama Rumah Sakit Islam Jakarta Sukapura menyampaikan kepuasannya dalam menggunakan Hospital information system dari Telkom.
“BPJS Kesehatan mewajibkan kami terkait kepatuhan antrean online, mobile JKN dan I-care. Dengan beralih system ke Healhtical dari Telkom pencapaian kami menjadi sangat-sangat significan, hingga pertengahan bulan Juli untuk antrian online mencapai 92 persen, untuk mobile JKN mencapai 18 persen dan I-Care mencapai 38 persen hal tersebut tentunya berdampak pada compliance kami dan claim kami,” ujar Fifi dari rilis yang diterima GenPI.co, Rabu (31/7).
BACA JUGA: Baktiku Negeriku: Telkomsel Utamakan Prinsip ESG dalam Implementasi Solusi Digital
General Manager Witel Jakarta Pusat Bambang Sunaryadi turut mengucapkan terima kasih dan siap mensolusikan kebutuhan lain dari RS Islam Jakarta Sukapura.
“Sebelumnya kami ucapkan terima kasih kepada RS Islam Jakarta Sukapura sudah menjadi client kami, bersama tim kami siap mensolusikan terkait kebutuhan digital lainya di RS Islam Jakarta Sukapura,” ungkapnya.(*)
BACA JUGA: Pelajar dari 5 SMK Telkom Dapat Pemahaman Pentingnya Jaga Data Pribadi di Dunia Maya
Video heboh hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News