GenPI.co 
GenPI.co - Formasi ‘zig-zag’ ke kanan dan ke kiri yang diperlihatkan Nasdem terlihat sangat jelas. Ada yang bilang, ini menguntungkan Nasdem. Sebagian berkomentar, ini menguntungkan Jokowi.
"Irama politik seperti ini sangat menguntungkan Nasdem. Karena bisa eksis di antara dua kekuatan, koalisi pemerintah dan oposisi, serta mendapat simpati dari kekuatan gerakan Islam. Saya kira ini modal besar bagi Nasdem dalam upaya memenangkan Pilkada 2020 dan menatap Pilpres 2024," tutur pengamat politik Alfarisi Thalib kepada jpnn.com (GenPI.co Group), Selasa (12/11).
BACA JUGA: Pilpres 2024: NasDem Usung Anies Baswedan-Kang Emil, Keren Nggak?
Nasdem dinilai bakal jadi partai yang sangat menentukan di 2024. Pengaruhnya diyakini bakal besar.
"Kelihatannya Nasdem sangat menyadari itu, sehingga tidak bersikap normatif dalam koalisi. Cenderung improvis tanpa takut ditendang dari koalisi, atau tanpa peduli terhadap ketidaksenangan PDI Perjuangan," tambahnya.
BACA JUGA: Nasdem Usulkan Surya Paloh Maju Capres 2024
Bila terus diam, Nasdem disebut bakal terus tertutup bayang-bayang PDIP yang sangat dominan di koalisi. Tapi bila membuat langkah yang keliru, itu dinilai bisa menguntungkan Jokowi atau PDIP.
"Jika mampu dimanfaatkan Jokowi, akan menjadi sangat menguntungkan bagi pemerintahan Jokowi maupun bagi partai koalisi, termasuk PDIP," tuturnya. (gir/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
