TdS 2018 Dongkrak Pariwisata Sumbar

TdS 2018 Dongkrak Pariwisata Sumbar - GenPI.co
Salah satu peserta mancanegara di Tour de Singkarak 2018.

Sumatera Barat (Sumbar) mengerti betul cara mendongkrak pariwisata. Gelaran balap sepeda internasional Tour de Singkarak (TdS) yang dibuka, Sabtu (3/11), menjadi buktinya.

Event ini dibuka Staf Ahli Menteri Bidang Multikultural Kementerian Pariwisata Esthy Reko Astuty. TdS akan berlangsung hingga 11 November 2018. Hadir di pembukaan Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit, Walikota Bukit Tinggi Ramlan Nurmatias, serta Sekjen PB ISSI, Jadi Rajagukguk.

Esthy Reko Astuty menilai Sumbar cukup jeli membaca peluang. Termasuk melihat keunggulan potensinya. Penyelenggaraan TdS menyebarkan dampak positif bagi pariwisata Sumbar itu sendiri

"Ini sangat pas. Event sport tourism TdS 2018 memberikan dua dampak sekaligus. Yakni dampak langsung pada ekonomi masyarakat (direct impact economic value) dan media value yang tinggi terhadap promosi pariwisata Sumbar secara nasional dan internasional," ujarnya.

Bukit Tinggi sebagai kota awal gelaran ini bergeliat kencang. Hadirnya 22 tim dengan 122 pembalap dari 13 negara, menjadi menu utama mengeliatnya kota sejuk ini. Pembalap tersebut juga membawa official serta crew yang cukup besar. Belum lagi ratusan awak media yang ikut meliput ajang sport tourism tersebut.

TdS 2018 digelar sebanyak 8 etape dengan melibatkan 15 dari 19 kabupaten dan kota di Provinsi Sumatera Barat. Rutenya sepanjang 1.100 kilometer dengan latar belakang keelokan wisata Ranah Minang.

Performa positif TdS makin dipertegas dengan hadirnya berbagai industri yang ikut mensponsori event tersebut. Dari mulai perbankan hingga situs perjalanan wisata. Hal ini makin membuktikan betapa besarnya event ini. Asal tahu saja, TdS telah masuk dalam kalender Union Cycling International (UCI) pada kategori Asia Tour 2.2.

Bukan saja itu, sejak 2013, Amauri Sport Organisation (ASO) merekomendasi TdS menjadi kejuaraan mayor di Asia. Rekomendasi ini bukan tanpa sebab. Pasalnya TdS selalu mampu menyedot lebih dari satu juta penonton. Tepatnya menduduki peringkat ke-5 dunia dengan 550 ribu penonton.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya