Pencemaran Udara, Bio Farma: Kendaraan Harus Lulus Uji Emisi

GenPI.co - PT Bio Farma (Persero) menyelenggarakan uji emisi gas buang kendaraan bermotor roda empat dan roda dua. Perusahaan berpelat merah ini berupaya konsisten melaksanakan kegiatan ini sebagai wujud melestarikan lingkungan Kota Bandung.

“Sejak tahun 2012, Bio Farma jadi perusahaan yang ikut mendukung dan menjaga kelestarian lingkungan dan udara Kota Bandung agar tetap bersih dan sehat,” ujar Dadan Darmawan selaku Plt. Kepala Seksi Lingkungan Bio Farma dalam keterangan resmi, Jumat (31/1/2020).

BACA JUGA: Minim Polusi, Gili Trawangan Destinasi Tersehat di Indonesia

Sebagai perusahaan dengan kawasan emisi bersih, Bio Farma juga melakukan uji emisi setiap tahun terhadap kendaraan bermotor roda empat dan dua di lingkungan perusahaan. Uji emisi ini gratis dan bekerja sama dengan Asosiasi Bengkel Kendaraan Indonesia (Asbekindo).

“Kendaraan yang menjadi prioritas untuk diuji adalah kendaraan milik karyawan Bio Farma. Tapi, karena Bio Farma merupakan kawasan dengan emisi bersih, seluruh kendaraan lain yang beraktivitas di lingkungan Bio Farma baik karyawan maupun rekanan perusahaan juga harus mengikuti uji emisi ini," terangnya.

Kendaraan yang diuji yakni kendaraan operasional, distribusi, karyawan, dan rekanan Bio Farma, dengan total perkiraan kendaraan yang akan mengikuti uji emisi ini adalah 500 unit kendaraan roda empat dan 700 unit kendaraan roda dua. 

Ketua Umum Asbekindo, Yayat Ruhiyat mengatakan, kendaraan yang tidak lulus uji diharuskan melakukan servis, lalu akan dilakukan uji emisi ulang hingga kendaraan tersebut lulus uji emisi. Servis dapat dilakukan di seluruh bengkel yang tersebar di Kota Bandung.

Untuk menjaga predikatnya sebagai kawasan industri dengan emisi bersih, Bio Farma juga memiliki gedung parkir khusus kendaraan yang lulus uji emisi, sebagai bentuk komitmen perusahaan dalam menjaga lingkungan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News