Patut Dicontoh, Anak Buah Risma Punya Cara Unik Menertibkan PKL

Patut Dicontoh, Anak Buah Risma Punya Cara Unik Menertibkan PKL - GenPI.co
Kepala Satpol PP Surabaya, Irvan Widyanto dan Camat Sawahan Yunus saat meninjau kondisi terkini Pasar Banyu Urip. Foto: Antara

GenPI.co - Satpol PP Kota Surabaya punya cara unik dan humanis ketika melakukan penertiban PKL yang mayoritas berasal dari etnis Madura.

"Ibu wali kota senantiasa memberikan arahan dan ajaran kepada kami agar mengutamakan persuasif, dialogis dan komunikatif," kata Kepala Satpol PP Surabaya, Irvan Widyanto saat meninjau kondisi terkini Pasar Banyu Urip, Jumat (7/1).

BACA JUGA: Kendaraan Bermotor Dilarang Melintas di Kawasan Malioboro

Irvan mengatakan pada saat menertibkan pedagang pasar dadakan di Banyu Urip pada Kamis (6/2), pihaknya berdialog dan berkomunikasi dengan para pedagang menggunakan dwi bahasa yakni Indonesia dan Madura.

Saat itu, Irvan Widyanto terjun langsung melakukan dialog bersama para pedagang menggunakan megaphone dengan Bahasa Indonesia. Selanjutnya, Camat Sawahan yang merupakan orang asli Madura ini kemudian menterjemahkan apa yang disampaikan Kasatpol PP itu dengan Bahasa Madura.

"Jadi ketika melakukan suatu perencanaan terhadap suatu wilayah, kami lebih banyak mengedepankan komunikasi dan pemahaman," kata Irvan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya