GenPI.co 
Dalam pesan berantai tertulis "Pageblug. Wayahe rakyat Mataram nyayur Lodeh 7 warna: Kluwih, Cang Gleyor, Terong, Kulit Mlinjo, Waluh, Godong So, Tempe. Mugi Sedaya tansah widodo nir ing Sambekala,".
Jika diterjemahkan artinya adalah "Pagebluk. Saatnya rakyat Mataram membuat sayur lodeh 7 warna: kluwih, kacang panjang, terong, kulit melinjo, labu, daun melinjo muda, tempe. Semoga semua selalu selamat dari bencana."
BACA JUGA: Sah, Jokowi Tetapkan Status Pembatasan Sosial Berskala Besar
Fasty, yang berasal dan tinggal di Yogyakarta, membenarkan ada kepercayaan dan tradisi sayur lodeh tujuh warna mampu menangkis bala. Tidak hanya saat sekarang menghadapi pandemi yang disebabkan virus corona, tapi ajakan membuat lodeh itu juga muncul saat gempa bumi mengguncang Yogyakarta pada 2006.
Kepercayaan dan tradisi itu masih dipegang sampai sekarang karena yang dilihat sebenarnya adalah falsafah dan makna di balik bahan-bahan yang membentuk lodeh tujuh warna.
"Sebenarnya itu semacam simbol. Kalau di Jawa ada banyak macam simbol seperti tumpeng dan isiannya juga merupakan simbol, begitu pula lodeh," katanya.
Video viral hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
.webp)
