Pasien Covid-19 di Bogor Tertulari Penumpang di KRL

Pasien Covid-19 di Bogor Tertulari Penumpang di KRL - GenPI.co
Bupati Bogor Ade Yasin. Foto: Antara

GenPI.co - Bupati Bogor Ade Yasin mengatakan pasien positif terinfeksi virus corona di wilayahnya karena tertular sesama penumpang di kereta rel listrik (KRL).

"Kami yakin salah satu penyebab maraknya positif itu karena KRL. Dari data yang ada rata-rata dari penumpang kereta. Kasus positif pertama yang di Bojong Gede itu dari kereta," ujar Ade Yasin,  Jumat (17/4).

BACA JUGA: Hari Ketiga PSBB Depok, Jalan Margonda Terlihat Sepi

Menurutnya, berdasarkan catatan Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Bogor, wilayah dengan jumlah warga paling banyak terinfeksi COVID-19 yaitu zona merah yang terdapat stasiun KRL, seperti Kecamatan Cibinong dan Bojong Gede.

Ade Yasin menyayangkan langkah pemerintah pusat yang tetap mengoperasionalkan KRL di tengah penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di wilayah DKI Jakarta serta Bogor, Depok, dan Bekasi (Bodebek).

"Jadi mohon kepada pemerintah pusat untuk mendengar aspirasi kami semata-mata untuk memutus mata rantai covid-19," katanya.

Seperti diketahui, Pemkab Bogor mencatat ada 16 kecamatan di Kabupaten Bogor masuk dalam zona merah, sesuai domisili masing-masing pasien covid-19.

Dari 16 kecamatan, Cibinong merupakan wilayah dengan pasien COVID-19 terbanyak, yakni 12 orang, selanjutnya Gunung Putri sembilan orang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya