Minim Sosialisasi, PSBB Surabaya Banyak Pelanggaran

Minim Sosialisasi, PSBB Surabaya Banyak Pelanggaran - GenPI.co
Petugas gabungan memberhentikan kendaraan bermotor dalam penerapan PSBB Surabaya. Foto: Antara

GenPI.co - Minimnya sosialisasi penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Surabaya, Jawa Timur, mengakibatkan banyak pelanggaran dari masyarakat. 

"Sosialisasi aturan PSBB kepada masyarakat utamanya pengendara motor perlu terus dilakukan, agar tidak terjadi kepadatan lalu lintas," kata Wakil Ketua DPRD Surabaya Reni Astuti, Rabu (29/4).

BACA JUGA: Resmi, PSBB Kota Bogor Diperpanjang 14 Hari

Menurut Reni, pada hari pertama diberlakukannya PSBB di Surabaya, Selasa (28/4), sempat viral foto dan video kepadatan dan tumpukan kendaraan bermotor di check point Bundaran Waru ke arah Kota Surabaya.

"Ada informasi yang masuk, saya kemudian melakukan cross check ke Kepala Dinas Perhubungan Surabaya dan selanjutnya meninjau ke lokasi (Bunderan Waru)," ujarnya.

Dari informasi yang dihimpun, lanjut dia, beberapa penyebab kepadatan di antaranya masih banyak pengendara yang tidak memakai masker dan masih banyak kendaraan selain pelat L yang masuk ke Surabaya, sehingga harus dilakukan pengecekan dan melakukan sosialisasi.

"Banyaknya pengendara yang masuk ke Surabaya umumnya adalah para pekerja yang harus masuk kerja," tandasnya.

Tentunya, kata Reni, sosialisasi aturan PSBB kepada masyarakat utamanya para pekerja dari luar Surabaya dinilai masih kurang. Begitu juga kepada tempat kerja yang harus tutup selama PSBB.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya