Sektor pariwisata dianggap sejalan dengan upaya konservasi burung di Danau Limboto ini, pelestarian berjalan baik akan mendatangkan keuntungan di sektor pariwisata, dan pariwisata memiliki tanggung jawab untuk melestarikan habitat burung ini agar bisa terus menarik wisatawan.
Suara riuh burung di awal 2019 ini harusnya menjadi tanda yang jelas bagi pengelolaan pariwisata yang berkelanjutan dan berbasis masyarakat lokal. Pelibatan warga akan memberi dampak signifikan pada kesejahteraan dan pelestarian.
Pemerintah Kabupaten Gorontalo, Kota Gorontalo dan Provins Gorontalo harus mampu menciptakan sinergi yang baik untuk menjadikan danau ini sebagai situs berdaya jual tinggi, baik secara konservasi maupun pemanfaatannya.
Perkumpulan Biota, yang dimotori para volunter lingkungan dan pewarta ini sudah memulai. Saatnya kicauan burung di danau makin riuh, makin menarik wisatawan domestik dan mancanegara dan tak henti riset dilakukan untuk konservasi hidupan liar ini.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News