GenPI.co 
GenPI.co - Jemaah Pondok Pesantren Mahfilud Dluror di Jember, Jawa Timur, sudah merayakan Lebaran dengan menunaikan Salat Idulfitri, Sabtu (23/5).
Selain diikuti para santri yang tidak pulang ke kampung halamannya, shalat Id di Masjid Pesantren Mahfilud Dluror juga diikuti umat Muslim yang berada di Jember dan Bondowoso, karena letak pesantren berada di perbatasan kedua kabupaten itu.
BACA JUGA: Presiden Jokowi Sampaikan Penting Soal Lebaran
"Alhamdulillah kami sudah menjalankan ibadah puasa selama 30 hari karena awal Ramadan lebih dulu, sehingga hari ini melaksanakan salat Id lebih awal dari penetapan pemerintah," kata Pengasuh Pesantren Mahfilud Dluror, KH Ali Wafa.
Kendati sudah merayakan Lebaran, lanjut dia, pihaknya selalu mengimbau kepada santri dan warga di lingkungan pesantren untuk tetap menghormati umat Muslim yang masih menjalankan ibadah puasa.
"Kami imbau santri dan masyarakat di sekitar pesantren untuk tidak terlalu berlebihan dalam merayakan Hari Raya Idulfitri, terutama saat ini masih dalam situasi pandemi covid-19," tuturnya.
Ia menjelaskan Pesantren Mahfilud Dluror menetapkan Lebaran pada 23 Mei 2020 berdasarkan kitab Nushatul Majaalis wa Muntahobul Nafaais dan metode itu diterapkan sejak tahun 1826, sehingga tidak menggunakan metode hisab dan rukyat.
BACA JUGA: Pikiran Dihantui Curiga Pasangan Selingkuh, Ini Penyebabnya
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
