Meski Gunung Bromo Erupsi, Masih Aman Dikunjungi

Meski Gunung Bromo Erupsi, Masih Aman Dikunjungi - GenPI.co
Bromo masih aman bagi wisatawan. (Foto: Mamad)

Beberapa waktu lalu sempat tersiar berita akan kondisi salah satu Gunung terindah di Indoensia, Gunung Bromo, mengalami erupsi. Informasi yang didapatkan dari Volcano Observatory Notice for Aviation (VONA) mengabarkan akan kolom abu Gunung Bromo  mencapai ketinggian 2.929 mdpl. Abu tipis yang keluar dari kawah Bromo secara terus menerus membuat para wisatawan dilarang mendekat dalam radius 1 KM.

Berbagai pemberitaan dari media lokal maupun nasional yang menjelaskan tentang kondisi Bromo yang tengah erupsi ini sangat disayangkan oleh berbagai pihak, terutama pihak yang berkecimpung di sektor pariwisata Bromo. 

Baca juga: Bromo Masuk dalam Foto Lanskap Terbaik 2018

 “Sebenarnya tidak masalah jika media memberitakan peningkatan aktivitas Gunung Bromo. Tetapi kalau tidak sesuai dengan fakta, itu yang kami sayangkan, kunjungan wisatawan jadi menurun dan kita semua juga kena dampaknya," kata Henry Kurniawan, salah satu pemilik hotel di Cemorolawang, Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura.

Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo, Anggit Hermanuadi,  Gunung Bromo cenderung stagnan. Tidak ada aktivitas mencolok bahkan mirip dengan kondisi tahun 2016 lalu, pasca status erupsi Bromo diturunkan ke level II. Kondisi ini masih dirasa aman untuk para wisatawan yang ingin mengunjungi Bromo. Namun untuk jalur pendakian menuju kawah Bromo akan di tutup dan akan di buka kembali ketika aktifitas di Bromo kembali normal.

Anggit juga meminta untuk tidak melebih-lebihkan kondisi Bromo. Dengan kecepatan penyebaran informasi pada zaman sekarang, satu kata saja yang salah akan berdampak keseluruh sektor pariwisata di sekitarnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya