Pemerintah Berutang Lagi, Dampaknya Bakal Mengerikan  

Pemerintah Berutang Lagi, Dampaknya Bakal Mengerikan   - GenPI.co
Ilustrasi. (Foto: Elements Envato)

Syarief memprediksi adanya tekanan Covid-19 di masa depan yang akan membuat rasio hutang Indonesia kembali naik.

Dia juga menilai alasan pemerintah menerima pinjaman dari Australia tidak akan menyelesaikan persoalan pandemi Covid-19.

BACA JUGA: Jakarta Disebut Amburadul oleh Megawati, Warga pun Bereaksi

Pasalnya, kunci penyelesaian persoalan tersebut ialah manajemen penanggulangan dan bukan persoalan dana.

Syarief lantas mencontohkan kucuran dana pemerintah dalam menangani pandemi sebesar Rp 800 triliun. Menurutnya, penggelontoran dana tesebut belum membuahkan hasil optimal.

Sebelumnya. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan Indonesia telah melakukan  pinjaman dari pemerintah Australia sebesar  AUD 1,5 miliar dengan tenor 15 tahun.

Dana tersebut dikatakan untuk menanggulan pandemi dan melengkapi APBN sebagai instrumen fiskal yang saat ini sedang tertekan hingga terjadi pelebaran defisit sebesar 6,34 persen.(*)

Simak video berikut ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya