GenPI.co 
Hari ini, Selasa (12/3), MRT (mass rapid transit) Jakarta akan melakukan uji coba yang akan dilakukan hingga 24 Maret 2019.
Uji coba publik yang dilaksanakan selama 13 hari terhitung mulai 12 hingga 24 Maret 2019, setiap harinya akan beroperasi pada pukul 08.00 hingga 16.00 WIB.
Dikutip dari laman jakartamrt.co.id, antusiasme warga untuk menoba MRT saat uji coba tersebut cukup tinggi. Satu hari menjelang uji coba publik terhadap MRT Jakarta (11/3) tercatat sekitar 181.209 orang telah terdaftar untuk ikut dalam uji coba kereta bawah tanah pertama di Indonesia tersebut. Adapun kuota yang disediakan sebanyak 285.600 orang.
PT MRT Jakarta menyiapkan delapan rangkaian kereta, yaitu tujuh beroperasi dan satu sebagai cadangan. Adapun selang waktu keberangkatan antarrangkaian kereta adalah 10 menit.
Hingga 28 Februari 2019, perkembangan konstruksi sipil telah mencapai 99,061 persen, menyisakan pekerjaan arsitektural, misalnya kanopi area pintu masuk (entrance) sejumlah stasiun seperti di Setiabudi, Bendungan Hilir, Sisingamangaraja, dan Blok M.
Baca juga: Ratangga, Nama MRT di Jakarta
Dikemukakan, persiapan sumber daya manusia juga telah mencapai 97,50 persen. Garda depan MRT Jakarta di setiap stasiun (station team) pun telah mendapatkan pelatihan yang dibutuhkan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, termasuk penanggulangan situasi kedaruratan.
Di fase I, MRT Jakarta telah membangun 13 stasiun dan satu depo yang membentang sepanjang 15,7 kilometer dari Lebak Bulus hingga Bundaran Hotel Indonesia, dengan 16 rangkaian kereta, yaitu dengan 14 rangkaian beroperasi dan dua sebagai cadangan yang akan beroperasi mulai pukul 05.00 hingga 00.00 WIB setiap hari.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
