Ingin Jadi Kelas Dunia, Semua Destinasi Wisata Indonesia Harus Bersertifikasi

Ingin Jadi Kelas Dunia, Semua Destinasi Wisata Indonesia Harus Bersertifikasi - GenPI.co
Peluncuran ISTA 2019 di Gedung Sapta Pesona, Kementerian Pariwisata, Senin (18/3)

 Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya menargetkan semua destinasi wisata di Indonesia tersertifikasi pariwisata berkelanjutan. Sertifikasi tersebut  sebagai syarat untuk menjadi destinasi kelas dunia.

"Target Indonesia menjadi destinasi wisata berkelanjutan kelas dunia. Untuk ini, Kemenpar menerapkan program sustainable tourism for development (STDev) yang dituangkan dalam Peraturan Menteri Nomor 14 Tahun 2016 tentang Pedoman Destinasi Pariwisata Berkelanjutan yang mengadopsi standar internasional dari GSTC atau Global Sustainable Tourism Council," kata Arief dalam jumpa pers seusai acara peluncuran sekaligus dimulainya pendaftaran ISTA 2019 di Gedung Sapta Pesona, Kementerian Pariwisata, Jakarta, Senin malam.

Untuk mendukung target tersebut, Kemenpar kembali menggelar Indonesia Sustainable Tourism Awards (ISTA) 2019 yang tahun ini memasuki penyelenggaraan ketiga.

ISTA menjadi sarana pemerintah untuk memberikan penghargaan kepada masyarakat sekaligus mengukur implementasi pariwisata berkelanjutan dalam pengelolaan destinasi wisata di Indonesia.

Ajang ISTA 2019 menawarkan total hadiah Rp1 miliar dan diharapkan menjadi sarana sosialisasi dalam mewujudkan target Kemenpar agar semua destinasi pariwisata di Tanah Air tersertifikasi berkelanjutan sebagai syarat menjadi destinasi wisata kelas dunia.

Menpar juga mengapresiasi penyelenggaraan ISTA 2019 yang menargetkan jumlah peserta semakin banyak dan hadiah yang makin besar.

Arief menjelaskan, setelah diarahkan sebagai sektor andalan penyumbang devisa negara, sektor pariwisata di Indonesia dari sisi kesiapan destinasi ditumbuhkan melalui konsep pariwisata berkelanjutan.

"Penyelenggaraan ISTA ini adalah langkah awal menuju sertifikasi destinasi berkelanjutan. Saya telah membentuk Tim Percepatan Pembangunan Pariwisata Berkelanjutan yang dipimpin oleh Valerina Daniel," katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya