Ramadan, Aceh Padat Kegiatan Keagamaan

Ramadan, Aceh Padat Kegiatan Keagamaan - GenPI.co
Masjid Raya Baiturahman yang menjadi landmark Aceh (Foto: Aneka Tempat Wisata)

Beragam acara bertema religi mengisi bulan Ramadan di Aceh. Kegiatan-kegiatan tersebut begitu menarik. Ada event bergenre interaktif, hobi, edukasi, hingga pengajian Islami.Semuanya semakin menguatkan nilai-nilai Islami di Bumi Serambi Mekkah itu.

Jelang Ramadan, masyarakat sudah disuguhkan dengan program ‘Ada Apa di Bulan Ramadan’. Digelar hari Sabtu (12/5)  ba’da Magrib di Masjid Agung Al-Makmur (Masjid Oman), Banda Aceh, program ini pun menampilkan tausiah Ustaz Azanul Fajri.   

Melanjutkan keceriaan Ramadan, Serambi Mekah pun memberikan space lebar bagi kreativitas generasi milenial. Melalui program ‘Ramadan di Kota Banda Aceh’, ada dua perlombaan yang digelar. Dengan periode lomba 20 Mei hingga 10 Juni, Banda Aceh menggelar lomba Vlog dan Fotografi. Hadiah besar pun disiapkan bagi kreativitas terbaik di tiap-tiap sub event tersebut. 

Hadiah Rp5 Juta disiapkan untuk lomba Vlog. Publik dibebaskan membuat vlog beragam event beserta kemeriahan yang menyertai Ramadan. Bagi karya terbaik mendapat hadiah  Rp2,5 juta dan runner up Rp1,5 Juta. Sementara posisi 3 diganjar uang Rp1 Juta. Bagi penghobi fotografi, ada event yang memberi total hadiah Rp2,5 Juta. Rinciannya juara Rp1,250 Juta, runner up Rp750 Ribu. Sementara posisi 3 berhadiah Rp500 Ribu.

Program ‘Walikota Menjawab’ mendapat apresiasi publik, Selasa (22/5), pukul 09.00 WIB. Berlokasi di Pendopo Walikota Banda Aceh, obrolan serba serbi Ramadan dapat respon besar. Line telepon interaktif terus berdering. Live di beberapa stasiun radio, interaktif bersama walikota pun berlangsung hangat. 

Ada juga program ‘Dialog Dakwah Ramadan’. Digelar Rabu (23/5), event yang mulai pukul 08.30 WIB, di Aula Lantai 4 Gedung A Mawardy Nurdin, Balai Kota Banda Aceh ini dibanjiri pengunjung. Mengusung tema ‘Fiqih Ramadan’, dialog tersebut berlangsung hangat. Berjalan angat interaktif, pengunjung pun banyak mendapatkan transformasi pengetahuan Islam yang positif.  

Menguatkan edukasi keagamaan, program Madrasah Ramadan 3 digulirkan mulai 21-28 Mei, mulai jam 08.30 WIB hingga waktu Dzuhur. Pesertanya dibatasi 50 nama dan mereka berasal dari kalangan pelajar. Materi yang disampaikan adalah Iqra, Tahsin, Tahfidz, dan Adab Sehari-Hari. Para peserta mendapat sertifikat dan beragam doorprise menarik. 

Padatnya agenda Ramadan di Banda Aceh mendapat respon Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya. Menpar pun mengunkapkan, Ramadan di Banda Aceh sangat berwarna. “Ramadan di Banda Aceh jadi lebih berwarna. Event-event yang digulirkan bagus. Untuk tahun depan, penambahan jumlah event ini harus dilakukan. Agar Ramadan semakin meriah,” ujar Menpar.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya