GenPI.co 
GenPI.co - Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) mengungkapkan bahwa pengembangan vaksin Covid-19 dalam negeri masih butuh proses yang panjang.
Plt Juru Bicara Kemenkes RI, Siti Nadia Tarmizi menerangkan Vaksin Nusantara dan Vaksin Merah Putih masih jauh dari kata cukup untuk digunakan dalam program vaksinasi Covid-19 di Indonesia.
BACA JUGA: Terawan, Seniman Kesehatan dengan Kemampuan Manajerial yang Buruk
Pasalnya, memang Kemenkes hanya akan menggunakan vaksin yang sudah lolos uji klinis mulai dari tahap 1,2,3 dan sudah mendapatkan izin edar.
“Baru artinya kami gunakan dalam program vaksinasi. Artinya menurut kami, perjalanan masih cukup panjang untuk kemudian digunakan dalam program," kata Nadia dalam pernyataannya di kanal YouTube PB IDI, Minggu (21/2/2021).
Kendati begitu, Nadia mengungkapkan bahwa Kemenkes tetap mendukung inovasi yang dilakukan oleh anak bangsa.
"Apalagi kalau ini produksi dalam negeri. Tentu kalau nanti ada Vaksin Merah Putih ataupun Vaksin Nusantara, itu merupakan potensi Indonesia bisa mencatat salah satu keberhasilan di dunia terkait suplai vaksin," tutur dia.
Sebagai informasi, Vaksin Nusantara merupakan vaksin yang sebelumnya menjadi fokus dari mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus putranto.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
