GenPI.co 
GenPI.co— Tim teknis BPPT telah berhasil memasang alat pendeteksi tsunami, Buoy Merah Putih di kawasan Gunung Anak Krakatau.
Pemasangan buoy di lokasi itu, menggunakan armada Kapal Riset Baruna Jaya IV.
Setelah menempuh perjalanan sekitar 16 jam dari Pelabuhan Tanjung Priok, tim teknis sampai di lokasi yang ada di Selat Sunda ini.
Proses pemasangan Buoy Merah Putih memakan waktu selama tiga hari.
Video proses pemasangan berdurasi 59 detik, diunggah di Facebook BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi).
Dilansir dari laman BPPT, Ketua TIM Buoy Merah Putih BPPT Alfi Rusdiansyah mengatakan bahwa sinyal buoy berupa informasi data gelombang laut telah terkirim secara real time ke Pusat Data Buoy Indonesia (PDBI) di BPPT, Minggu (14/4).
Dalam keadaan normal, buoy akan mengirimkan data satu jam sekali, sedangkan jika terjadi gejala tsunami maka alat pemantau ini akan mengirimkan data tiap 15 detik.
Baca juga: Buoy Merah Putih, Pendeteksi Tsunami Selat Sunda
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
