Data Ekonomi AS Tak Sesuai Harapan Buat Pasar Jadi Kelabu

Data Ekonomi AS Tak Sesuai Harapan Buat Pasar Jadi Kelabu - GenPI.co
Bursa Efek Indonesia (foto: Antara)

 

Rilis data Institute of Supply Management (ISM) mengalami penurunan untuk nonmanufacturing index, dan meluncur ke level terendah sejak 2016. 

Factory orders juga mengalami penurunan, meskipun ada beberapa data yang mencoba bertahan seperti services dan composite PMI. 

Sejumlah data ekonomi AS yang mengalami penurunan dalam sepekan ini, membuat tingkat probabilitas pemotongan suku bunga mengalami kenaikan. 

Sebelumnya potensi pemotongan tingkat suku bunga oleh Bank Sentral AS (Federal Reserve) pada Oktober 2019 berkisar 30 persen– 35 persen. 

Namun dengan adanya data yang keluar dengan besaran di bawah ekspekatasi, memberikan kenaikan probabilitas menjadi 85 persen. 

Selain itu, pasar juga menyoroti keinginan Presiden AS Donald Trump pada China, bahwa Presiden Xi Jinping agar mempertimbangkan untuk memulai penyelidikan terhadap Joe Biden dan putranya. Joe Biden merupakan pesaing potensial Trump dalam pemilihan presiden pada 2020.

Saat sentimen data ekonomi AS dan soal keinginan Trump, PT Pilarmas Investindo Sekuritas memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Jumat (4/10/2019) bergerak di kisaran 6.010-6.121.

“Berdasarkan analisa teknikal, kami melihat saat ini IHSG memiliki peluang bergerak menguat,” kata Nico.

PT Pilarmas Investindo Sekuritas pada perdagangan hari ini merekomendasikan saham ANTM, ASII, dan PGAS.

 

Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya