Setelah itu terbersit keinginan untuk berjualan tahu goreng. Amanda lantas menjadi franchisee tahu goreng. Dia membuka gerai di dekat Stasiun MRT Fatmawati, Jakarta.
“Siapa, sih, yang nggak butuh makanan? Semua orang Indonesia, kan, suka tahu,” kata Amanda saat ditemui beberapa waktu lalu.
Usaha yang dijalankan Amanda meledak setelah dirinya menjadi viral di media sosial (medsos).
Amanda mengaku penjualan tahu gorengnya sebanyak 1.300-an per hari sebelum dirinya viral.
Setelah Amanda viral, penjualan mencapai tujuh ribu tahu per hari. Omzetnya pun bikin geleng-gelang.
“Ya, dikaliin aja Rp 1.600. Di atas Rp 10 juta, tetapi masih kotor,” ujar Amanda.
Ketenaran dari medsos membawa Amanda ke panggung yang lebih besar. Dia menjadi pembicara. Salah satunya di kampus almamaternya.
Saat menjadi pembicara di Binus, Amanda membeberkan materi mengenai branding.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News