GenPI.co 
GenPI.co - Harga emas di pasar global menutup pekan lalu meninggalkan level tertingginya di kisaran USD 1.700 per troy ounce, yang terjadi di tengah pandemi virus corona (covid-19).
Pada pagi ini, Senin (20/4/2020), pukul 08.18 WIB, harga emas kontrak Juni 2020 di Bursa Comex turun USD 10,3 atau 0,61 persen ke USD 1.688,5 per troy ounce.
“Mungkin sentimen positif dari pasar AS dan Eropa di hari Jumat kemarin, bisa menjadi sentimen untuk pasar Asia Senin ini,” kata Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra kepada GenPI.co, Senin (20/4/2020).
BACA JUGA: Bursa 20 April 2020, CPIN dan 5 Saham Lainnya Direkomendasi
Sentimen positif disebabkan rencana sebagian negara Eropa dan Amerika Serikat yang akan membuka lockdown untuk mengaktifkan kembali perekonomian, karena penyebaran wabah di negara-negara tersebut mulai melandai.
“Selain itu pasar juga optimistis dengan kemajuan riset obat perawatan pasien yang terjangkit virus yang diproduksi oleh perusahaan Biofarmasi AS, Gilead Science,” ujar Ariston.
Ia mengemukakan sentimen positif ini bisa mendorong penguatan aset berisiko, seperti saham.
“Untuk emas, sentimen positif ini akan menekan harga emas lagi. Potensinya (pada perdagangan hari ini di pasar spot) USD 1.660-USD 1.690 per troy ounce,” prediksi Ariston.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
