GenPI.co 
“Sejak kecil saya memang sudah memiliki passion di bidang olahraga,” kata Laila dalam sebuah acara peluncuran jam pintar di Jakarta, beberapa waktu yang lalu.
Pada tahun 2010, Laila kembali ke Tanah air dan mulai merealisasikan keinginannya untuk mempopulerkan zumba.
Ia memulai dengan membuka kelas privat zumba yang bertempat di apartemen milik temannya.
Dua tahun kemudian, Laila berhasil mengumpulkan modal sebesar Rp150 juta.
Dengan modal tersebut, Laila mendirikan studio fitnesnya sendiri yang bernama Sana Studio.
Nama studionya diambil dari pepatah latin “men sana in corpore sano” yang artinya di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat.
Setelah sekitar 8 tahun beroperasi, Sana Studio sudah memiliki tiga cabang yaitu di Panglima Polim, Cilandak, dan Cipete. Saat ini, Sana Studio sudah memiliki sekitar 40 instruktur.
Sekarang, Laila mengaku bisa meraup pendapatan bersih lebih dari modal pertama yang ia keluarkan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
