Begini Tantangan Industri Fesyen di Tengah Pandemi

Begini Tantangan Industri Fesyen di Tengah Pandemi - GenPI.co
MUFFEST 2021 di Jakarta. (Dyandra)

GenPI.co - National Chairman Indonesian Fashion Chamber (IFC) Ali Charisma mengatakan pelaku industri fesyen harus bisa beradaptasi dengan kondisi saat ini. 

Dia juga mengatakan pihaknya akan membantu pelaku industri fesyen muslim untuk mulai memulihkan bisnis secara estafet.

BACA JUGA: Manusia Mesin Pecahkan Rekor Dunia

“Ajang ini bukan berarti mengabaikan pandemi yang belum berakhir, tetapi kami harus survive, berusaha, bergerak, untuk menjalankan roda ekosistem fashion nasional,” tegas Ali saat pembukaan Muffest, Kamis (18/3). 

Ajang pameran busana muslim MUFFEST 2021 pertama kalinya diselenggarakan secara hybrid di lima kota besar, yaitu Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Bekasi, dan Bandung. 

Langkah ini sebagai solusi di tengah pandemi dengan turut membantu keberlangsungan pelaku bisnis mode di Indonesia, mulai dari desainer hingga UMKM.

Konsep hybrid kegiatan Muffest 2021 dilakukan dengan memperhatikan protokol kesehatan sesuai peraturan pemerintah. Muffest 2021 diselenggarakan pada tanggal 18-28 Maret 2021 di Kota Kasablanka Jakarta.

Salah satu desainer Deden Siswanto mengatakan pada masa pandemi ini dia dituntut untuk dinamis agar bisnis dapat terus bergerak. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya