Kisah Mualaf: Lingkungan Majemuk, Aku Berlabuh di Pelukan Islam

Kisah Mualaf: Lingkungan Majemuk, Aku Berlabuh di Pelukan Islam - GenPI.co
Acin (foto: Dok. Acin)

Aku pun mulai mengikuti beberapa kajian Islam di masjid kampusku dan akhirnya berikrar menjadi seorang muslim pada 2016.

Teman-teman di komunitas kajianku sangat membantuku dalam mempelajari cara ibadah dan doa bacaan salat.

Saat mengetahui aku sudah menjadi seorang muslim, kedua orang tuaku marah besar.

Namun, suatu hari aku mendapat telepon dari Ibuku. Dia menyuruhku untuk pulang karena ada masalah keluarga dan mereka memintaku untuk berkumpul bersama mereka.

Setelah itu, kedua orang tuaku menerima aku dan agama yang kupeluk saat ini.

Selama Ramadan, kedua orang tuaku tak ikut aku makan sahur. Meskipun demikian, mereka ikut makan bersamaku saat buka puasa.

Saat Hari Raya tiba, aku pergi ke keluargaku di Malang. Mereka juga memeluk agama Islam, jadi kami merayakan Idulfitri bersama-sama.

Jalan yang harus kulalui untuk menjadi seorang muslim menghabiskan hampir dari separuh umurku.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya