GenPI.co 
GenPI.co — Fenomena musim kemarau menyebabkan penurunan suhu yang cukup ekstream hingga embun salju muncul di Gunung Bromo. Sekilas mirip dengan salju, fenomena yang dapat menjadi tanda turunnya suhu secara ekstream ini terjadi setiap memasuki musim kemarau di kawasan tersebut. Embun beku yang biasa juga disebut embun upas ini muncul akibat cuaca sangat dingin yang bahkan bisa mencapai angka nol derajat Celsius.
Fenomena alam yang biasa terjadi setiap tahunnya ini mengakibatkan sebagaian kawasan Gunung Bromo mulai diselimuti oleh butiran es ketika pagi hari. Dengan gampang kita akan menjumpai embun upas ini di hamparan lautan pasir dan berbagai tanaman dan pepohonan di sana. Tak jarang kita juga dapat jumpai salju ala bromo ini tengah menyelimuti berbagai bagian di mobil Jeep rombongan wisatawan.
Dody Eko, salah satu pemandu wisata Gunung Bromo mengungkapkan, Kemunculan es salju ini merupakan fenomena tahunan yang berulang setiap awal musim kemarau. Fenomena ini diketahui muncul di lautan pasir Bromo, permukiman Cemoro Lawang, serta kawasan Penanjakan View Point. Selain itu akan semakin tebal jika berada di kawasan Gunung Semeru karena berada di ketinggian yang lebih tinggi.
Embun salju muncul di Gunung Bromo kala musim kemarau (Sumber foto: Taman Nasional Bromo Tengger Semeru)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
