“Mobilitas masyarakat sekarang ini berkurang, jadi perusahaan transportasi tak memiliki penumpang, sehingga kesulitan dalam menjalankan operasionalnya,” paparnya.
Ngorang menilai bahwa BUMN yang dijalankan tanpa berusaha menghimpun keuntungan adalah langkah yang salah.
Hal itu makin diperparah dengan kepemilikan saham lebih dari setengahnya oleh negara.
BACA JUGA: Serikat Bersama Garuda Bersatu: Pak Jokowi, Tolong...
“Mindset BUMN ini jadi semena-mena dalam mengelola perusahaannya, karena merasa yang mereka kelola itu uang negara,” ungkapnya. (*)
Video seru hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News